Chapter 20 (Final): Epilog – Rumah Bernama Kita
Setahun telah berlalu sejak Ren kembali dari Kyoto.
Jembatan tua di desa kini tampak berbeda—bukan karena bentuknya berubah, tapi karena maknanya telah bertumbuh. Kini, di tengah-tengahnya, berdiri sebuah papan kecil bertuliskan:
"Jembatan Cinta – Tempat Kisah Dimulai dan Tidak Pernah Berakhir."
Ren dan Ayra tak pernah benar-benar meninggalkan tempat itu.
Setelah menikah dalam upacara sederhana di tepi sungai, mereka membangun rumah kecil di dekat jembatan. Sebuah rumah mungil dengan jendela besar yang menghadap langsung ke air yang mengalir, dengan studio seni di satu sisi dan taman bunga liar di sisi lainnya.
Ayra kini menulis buku pertamanya—tentang kisah mereka. Tentang luka, tentang kepergian, tentang keberanian memilih, dan tentang cinta yang tidak datang dalam bentuk yang sempurna... tapi nyata.
Ren mengadakan kelas seni kecil untuk anak-anak desa. Ia sudah tak lagi mengejar galeri besar atau sorotan kamera. Ia menggambar dengan damai, bersama orang yang membuat setiap goresan terasa bermakna.
Suatu sore, Ayra keluar ke jembatan sambil membawa dua cangkir teh. Ren sudah duduk di sana, buku sketsanya terbuka.
"Sedang menggambar apa hari ini?" tanya Ayra sambil menyodorkan teh.
Ren tersenyum. "Sesuatu yang tak akan pernah selesai digambar."
Ayra duduk di sampingnya. Ia melihat halaman sketsa: gambar rumah mereka, jembatan di belakangnya, dan dua sosok—laki-laki dan perempuan—berdiri berdampingan, saling menatap.
"Aku tidak pernah menyangka hidupku akan seperti ini," kata Ayra pelan.
Ren menoleh. "Aku juga. Tapi ternyata... rumah bukan tentang tempat. Rumah adalah orang yang membuatmu ingin selalu kembali."
Ayra menatap jembatan yang kini tak lagi menyakitkan baginya. Justru sebaliknya—di sanalah hatinya disembuhkan, dicintai, dan dipilih... setiap hari.
Dan saat matahari tenggelam, mereka tetap duduk berdampingan, menggenggam tangan, menyambut senja yang lain.
Karena cinta sejati bukan tentang siapa yang datang paling cepat...
Tapi tentang siapa yang bersedia tetap tinggal.
TAMAT