Ficool

Chapter 6 - Bab 6: Menyambut Masa Depan - Kolaborasi dan Pengenalan kepada Hal Finney

Bab 6: Menyambut Masa Depan - Kolaborasi dan Pengenalan kepada Hal Finney

Beberapa bulan setelah blok genesis Bitcoin ditambang, dunia mulai memberi perhatian lebih besar terhadap teknologi revolusioner ini. Milimnava, Wiliam, dan Arvid yang selama ini bekerja tanpa banyak perhatian dari luar, kini mulai merasakan adanya gelombang ketertarikan. Beberapa pengembang, yang tertarik pada potensi Bitcoin, mulai muncul dan menghubungi akun anonim Satoshi Nakamoto.

Salah satu yang pertama kali menunjukkan ketertarikan adalah Hal Finney, seorang pengembang kriptografi yang terkenal di kalangan komunitas enkripsi. Milimnava menerima email pertama dari Finney pada suatu pagi yang cerah, yang berisi pujian dan minat terhadap konsep yang mereka kembangkan.

"Ini adalah konsep yang sangat menarik," tulis Hal Finney dalam emailnya. "Saya sudah lama tertarik pada teknologi yang dapat membawa perubahan dalam sistem finansial, dan Bitcoin tampaknya memiliki potensi yang luar biasa. Saya ingin terlibat lebih dalam."

Wiliam dan Arvid yang duduk di ruang tamu, mendengarkan Milimnava yang sedang membaca email itu dengan antusias. "Ini sangat bagus," kata Wiliam dengan mata berbinar. "Hal Finney adalah salah satu orang yang sangat dihormati dalam dunia kriptografi. Jika dia tertarik, berarti ada sesuatu yang serius dalam Bitcoin."

Milimnava mengangguk, senyum tipis di wajahnya. "Dia juga terlibat dalam proyek RPOW (Reusable Proof of Work), yang saya rasa bisa memberikan dampak besar pada pengembangan Bitcoin. Kita bisa belajar banyak darinya."

Arvid, yang selalu lebih skeptis, tampaknya masih berpikir keras. "Tapi apakah dia akan tetap berkomitmen? Kita masih jauh dari matang. Bitcoin baru saja diluncurkan, dan kita masih membutuhkan lebih banyak pengujian. Banyak orang mungkin akan ragu dan menganggap ini hanya sebuah proyek yang tidak akan bertahan lama."

Milimnava menghela napas, lalu menjawab, "Kita tidak tahu apa yang akan terjadi ke depannya, tapi jika kita tidak mengundang orang-orang yang lebih berpengalaman untuk bergabung, kita akan kesulitan. Hal Finney bisa menjadi batu loncatan bagi kita."

Beberapa minggu setelah itu, mereka mulai berkolaborasi dengan Hal Finney. Dengan kontribusi teknisnya yang sangat berharga, Finney membantu mereka untuk mengatasi berbagai masalah teknis yang masih ada, terutama terkait dengan penambangan dan sistem proof-of-work. Dia juga menjadi orang pertama yang menerima transaksi Bitcoin yang sah—sebuah momen penting dalam sejarah Bitcoin—menerima 10 BTC dari Satoshi Nakamoto sebagai bukti bahwa sistem yang mereka bangun benar-benar dapat berfungsi.

Pada malam hari setelah transaksi pertama tersebut, Milimnava, Wiliam, dan Arvid berkumpul di ruang tamu rumah mereka. Mereka tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya.

"Hal Finney baru saja menerima transaksi pertama Bitcoin. Itu artinya Bitcoin benar-benar bekerja!" seru Wiliam dengan semangat. "Ini adalah pencapaian besar, bukan hanya untuk kita, tapi untuk dunia kriptografi."

Arvid tersenyum, namun masih ada kekhawatiran di matanya. "Tapi apakah dunia siap? Apakah orang-orang akan percaya bahwa ini bisa menggantikan mata uang yang sudah ada? Kita berbicara tentang sistem yang terdesentralisasi, tanpa ada lembaga yang mengawasi. Itu bisa menakutkan bagi banyak orang."

Milimnava, yang sudah mulai lebih percaya pada potensi Bitcoin, berkata, "Kita harus melangkah perlahan, Arvid. Tidak semua orang akan langsung percaya, tapi jika kita terus mengembangkan sistem ini, membuktikan keamanannya, dan mengedukasi orang-orang, mereka akan melihat bahwa ini bukan hanya sekadar ide. Ini adalah sesuatu yang bisa mengubah cara kita melihat uang dan transaksi."

Selain Hal Finney, beberapa pengembang lain juga mulai tertarik. Nama-nama seperti Nick Szabo dan Wei Dai mulai masuk dalam diskusi seputar teknologi Bitcoin. Nick Szabo, yang dikenal karena menciptakan konsep Bit Gold, memberikan banyak wawasan tentang bagaimana mata uang digital terdesentralisasi seharusnya berfungsi. Sementara itu, Wei Dai, pencipta b-money, yang menjadi salah satu referensi penting bagi Nakamoto, ikut memberikan kontribusi pemikirannya dalam mengembangkan sistem yang lebih kuat.

Namun, yang paling berpengaruh dalam pengembangan Bitcoin selanjutnya adalah Gavin Andresen, yang mulai bergabung beberapa bulan setelah itu. Gavin adalah seorang pengembang yang sangat tertarik dengan ide Bitcoin, dan segera bergabung dengan tim. Ia bekerja dengan Satoshi Nakamoto untuk memperbaiki dan menguji perangkat lunak Bitcoin, serta membantu memperkenalkan Bitcoin ke komunitas yang lebih luas.

Pada saat itu, Satoshi Nakamoto—yang selama ini berkomunikasi dengan pengembang lainnya melalui forum dan email—mulai semakin jarang terlihat. Beberapa pengembang mulai curiga bahwa mungkin Satoshi Nakamoto sudah tidak aktif lagi. Namun, meskipun Satoshi menghilang dari dunia Bitcoin pada 2010, proyek ini terus berkembang.

Sebelum menghilang, Satoshi sempat menyerahkan kendali proyek Bitcoin kepada Gavin Andresen, yang kini menjadi salah satu pengembang utama dan terus memimpin pengembangan Bitcoin hingga saat ini.

Milimnava, Wiliam, dan Arvid tahu bahwa mereka telah meletakkan dasar dari sesuatu yang luar biasa. Namun, mereka juga sadar bahwa perjalanan Bitcoin masih panjang, dan banyak tantangan yang akan mereka hadapi. Mereka merasa bangga karena telah menjadi bagian dari penciptaan teknologi yang akan mengubah dunia finansial selamanya.

More Chapters