Ficool

Chapter 1 - Awal mula trauma

Pada tahun 2010 ada seorang anak yang bernama arumi shafa humaira dia adalah anak yang keluarganya berasal dari kalangan orang tidak berkecukupan

Dia lahir dan besar di kota yang sangat indah dia mempunyai adik laki laki yang bernama Muhammad Febriansyah yang umurnya berbeda 11 tahun dengan dirinya,waktu cepat berlalu,karna ayahnya terlilit hutang piutang dia menjadi harus pindah kota saat duduk di bangku kelas 2 smp.

Dia melanjutkan sekolahnya disana di sekolah negeri saat dia masuk pertama kali ke kelas itu dia memperkenalkan dirinya

Arumi:Hai teman-teman perkenalkan nama saya arumi shafa humaira bisa kalian panggil arumi,semoga kita bisa berteman baik ya.

Disana ada sekelompok orang yang cukup populer disekolahannya dan masing-masing nya mempunyai keluarga yang kaya raya kelompok itu terdiri dari alexa,queen,levana,viona dan al

Alexa: dih ngapain orang miskin sekolah disini?palingan juga karna kasihan makannya diterima,hahaha.

Namun alexa tidak tahu bahwa arumi itu sangat pintar dan berbakat,arumi hanya diam dan tunduk saat mendengar perkataan alexa dan disana hanya ada banyak orang pelajar tetapi bangku yang kosong hanya satu yaitu didepan bangku alexa

Saat mereka sedang asik membicarakan arumi buk guru pelajaran matematika datang dan memulai pelajaran

bu guru: selamat pagi anak-anak pagi ini kita belajar matematika

alexa: yaiyalah sekarang belajar matematika kita juga tau jadwal kali (semua kelompok/circle mereka tertawa)

ibu tidak menghiraukan perkataan mereka lalu lanjut belajar

Buk guru: siapa yang bisa menjawab 2 soal ini kedepan ya

Arumi: saya buk (sambil berjalan kedepan)

alexa: halah palingan juga caper doang,gembel gitu mah biasanya bodoh

Disana ada 3 siswi yang berani melawan mereka yaitu sarah,nadya,dan zivillia,lalu salah aatu dari mereka memotong perkataan alexa

Sarah: halah kek kamu bisa aja

queen: kamu ngeraguin seorang alexa?yang bener aja.

al: dia pasti bisalah, yakan lex?

levana: pasti lebih pintar alexa

viona: ayo buktiin aja cepet kedepan lex

alexa pun kedepan dan menjawab soal nomor dua

buk guru: baik 2 soal sudah dijawab mari kita periksa sama-sama,nomor satu yang dijawab oleh arumi itu benar,lalu yang nomor dua yang dijawab oleh alexa itu ada kesalahan ya anak-anak

geng alexa: gamungkin lah alexa salah buk,palingan juga yang si culun yang salah bukan yang alexa (mereka membela alexa sedangkan alexa menunduk malu)

Buk guru: ini memang salah yang benar itu seperti ini (sambil menunjukan hasil yang telah diperbaiki ibu guru)

(Bel istirahat berbunyi)

Buk guru : sekarang sudah waktunya istirahat ya anak-anak ibu tutup pelajaran hari ini terimakasih anak-anak.

murid:baik buk

mereka semua keluar kelas untuk ke kantin namun berbeda dengan orang lain arumi duduk diam hanya memandangi mereka yang sedang keluar karna tidak mempunyai uang untuk membeli makanan dan hanya bekal nasi dengan telur dari rumah lalu geng alexa datang membawa minuman tetapi bukan untuk diberikan kepada arumi dia hanya duduk depan arumi lalu mengolok-olok arumi,arumi hanya bisa duduk terdiam saat mereka mengolok-olok lalu setelah alexa mengolok-olok arumi dia tetap tidak puas dan dia menyirami air kepada arumi,arumi hanya bisa menangis lalu berlari kekamar mandi dengan tergesa-gesa karna malu,sedangkan geng alexa tertawa terbahak-bahak melihat arumi yang sangat penakut dan tidak bisa melawan,arumi yang sedang berada dikamar mandi hanya bisa membersihkan bajunya yang kotor dan meratapi nasib nya kenapa dia harus seperti ini dan menyalahkan diri sendiri karna ketakutan lalu setelah dia bersihkan dia kembali ke kelas dengan wajah murung tetapi ternyata dikelas itu sudah ada pak guru lalu pak guru menyuruh dirinya masuk kelas dan duduk dibangku, saat pelajaran geng alexa hanya bermain main dan bercanda tetapi arumi terus fokus kepada pak guru yang sedang menjelaskan,alexa yang duduk dibelakang arumi itu malah bermain-main dan mengganggu arumi ,menarik-narik rambut arumi hingga arumi kesakitan saat arumi menengok pada dirinya alexa malah mempelototi arumi dan menyuruh arumi diam.

(bel pulang sekolah berbunyi)

pak guru: baik anak anak silahkan kalian pulang dan beristirahat.

murid:baik pak.

saat arumi sedang berjalan menuju rumah dia bertemu dengan sekelompok orang yang membully dirinya di sekolahyang dulu dan mereka kembali mengolok-olok dan menghina arumi lalu mereka juga menjambak rambut arumi dan menendang arumi,arumi hanya bisa diam dan ketakutan lagi ,lalu berlari menuju rumah.

saat ia pulang kerumah ternyata ayah nya yang bernama nathan al-putra sedang mabuk dan sedang memukuli ibunya yang bernama aisyah kartika dan juga adiknya yang masih berumur 4 tahun,lalu dia berusaha untuk melindungi ibu dan adiknya yang menangis kesakitan dan memohon ampun,tetapi saat dia menghalangi ayahnya untuk memukul ibu dan adiknya,dia malah didorong oleh ayahnya dan ditarik paksa lalu dipukul memakai kayu lalu ibunya berusaha melindungi anak sulungnya yang sedang dipukuli tetapi dia malah terkena pukulan itu,ayahnya yang sudah merasa puas memukuli anak-anaknya dan istrinya itu pergi, anak-anak dan istrinya hanya bisa meringkuk berpelukan dan menangis.

malam pun datang saat ibu dan adiknya arumi sedang makan ayahnya datang dan menghancurkan makanan yang telah arumi dan ibunya perjuangkan mati-matian dan malah mengolok-olok anak dan istrinya itu,mereka hanya bisa menunduk ketakutan karna takut ayahnya hilang kendali,lalu ayahnya pergi tanpa rasa bersalah setelah menghancurkan makanan yang sedang dimakan anak-anak dan istrinya itu.

dimalam yang sangat larut arumi duduk diam didepan rumah kecil yang dia punya,dia bercerita kepada tuhannya betapa pedihnya hidup dirinya dan saat dia hampir menyerah ada seorang nenek-nenek menggendong dan menuntun 2 anak kecil yang sedang mencari separuh makanan dalam tempat sampah,lalu dia menghampiri seorang nenek itu.

arumi: nek,nenek sedang apa?(tanya nya dengan lembut)

nenek: nenek sedang mencari makan untuk cucu-cucu nenek,nak.

arumi: maaf jika lancang nek,kemana orang tua anak-anak lucu ini?.

nenek: tidak apa-apa nak, nenek tidak pernah menikah nak,ini adalah anak-anak yang di buang oleh orang tuanya.

arumi: kenapa nenek membawa anak ini?padahal untuk makan saja nenek terlihat sulit.

nenek: mereka masih kecil nak jika dibiarkan tidak ada peluang untuk dirinya hidup,nenek hanya ingin melihat tawa mereka walaupun hanya sedikit makanan yang nenek punya dan sedikit umur yang bisa nenek temani untuk dirinya karna nenek terlalu tua,tapi yang nenek ingin adalah mereka bisa besar terlebih dahulu nak.(sambil menangis tersedu-sedu)

arumi: yasudah nek,nenek yang semangat ya.

arumi pun duduk kembali dan merenungi pikirannya untuk menyerah tetapi saat dia sedang merenung itu ada seseorang lelaki yang datang pada dirinya dengan langkah berat

More Chapters