Bagaimana jika janji masa kecilmu ternyata bermakna?
Nayla, gadis pendiam yang gemar membuat kerajinan kertas, menemukan sekotak tua berisi kupu-kupu kertas lipat yang pernah ia buat bersama Raka—sahabatnya yang tiba-tiba pindah tanpa pamit.
Bertahun-tahun kemudian, takdir mempertemukan mereka kembali di bangku kuliah. Namun Raka bukan lagi anak laki-laki yang dulu ia kenal. Akankah kupu-kupu kertas masa lalu mereka menjadi kenyataan, ataukah hanya akan menjadi kenangan yang rapuh?

Kampus mengadakan pameran seni. Nayla dan Raka membuat instalasi origami berjudul "Harapan yang Terlipat". Di hadapan pengunjung, Raka menggenggam tangan Nayla dan berkata, "Aku nggak mau kamu cuma jadi kenangan masa kecil."


Hubungan mereka diuji: jarak, ekspektasi orang tua, dan ketakutan masa depan. Nayla mempertanyakan apakah cinta ini akan kuat menahan semuanya.


BAB 16: Satu Kupu-Kupu untuk Masa Depan


Raka melamar Nayla bukan dengan cincin, tapi dengan satu kupu-kupu besar. Di baliknya tertulis:


"Bolehkah aku jadi harapan yang selalu kamu lipat di dalam hatimu?"


Chapter 5 - Kupu-Kupu Kertasku